ALUR CERITA : – Empat mahasiswa menghadiri sebuah perguruan tinggi Ivy League di mana kerusuhan pecah karena pesta bertema "Afrika-Amerika" yang diadakan oleh mahasiswa kulit putih. Dengan lidah tertanam kuat di pipi, film ini mengeksplorasi identitas rasial di Amerika 'pasca rasial' sambil menganyam cerita tentang menempa jalan unik seseorang di dunia.

ULASAN : – Sebenarnya, saya tidak mengerti film ini, maksud saya ceritanya, apa yang ingin diceritakannya kepada kita. Mungkin itu hanya untuk orang Amerika. Saya pikir itu bisa menjadi komedi keren yang diremehkan, tetapi apa yang baru saja saya lihat jelas tidak diharapkan. Saya merasa itu adalah politik mahasiswa dan jika tetap seperti itu saya tidak akan punya masalah. Tapi mereka bilang itu komedi dan saya tidak mengerti, di antaranya menjadi rasisme. Saya tidak pernah mengerti rasisme Amerika ini, mengapa mereka membuatnya begitu rumit. Terutama kondisi AS yang tidak terlihat bagus saat ini dan film ini menuangkan lebih banyak minyak ke dalamnya. Saya bukan orang kulit putih atau hitam atau orang Amerika, dan maaf saya tidak menganggapnya sebagai film yang bagus. Terlebih lagi, saya tidak mengerti, bagaimana sebuah serial televisi bersiap untuk menindaklanjutinya. Jadi jangan tersinggung bagi yang menyukainya, sepertinya saya salah tempat. Saya baru saja menilai dan mengulas apa yang menurut saya pantas, selain itu saya tidak menentang film tersebut. Saya keluar dari sini! 3/10